Mengangkat Potensi Wisata Bahari Anambas, Muhammad Faisal Mahasiswa Manajemen FEBM UMRAH Menjadi Pemenang Lomba Karya Tulis Ilmiah

Tanjungpinang, 20 Januari 2025 – Mahasiswa manajemen FEBM UMRAH Angkatan 2024, Muhammad Faisal, berhasil menoreh prestasi dengan memenagkan lomba karya tulis ilmiah yang diadakan oleh YPPM Madani, bersama SKK migas dan Harbour Energy yang berlangsung dari tanggal 25 November sampai 25 desember 2024. Dengan karya berjudul “Analisis Potensi Wisata Bahari Kabupaten Kepulauan Anambas dalam Peningkatan Ekonomi Masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah”, Faisal berhasil menjadi salah satu yang terpilih dari puluhan mahasiswa yang mengikuti lomba ini dari berbagai mahasaiswa di perguruan tinggi di indonesia. Ada sebanyak 39 paper yang terpilih dan mayoritas berasal dari Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Mengenal Karya Tulis Muhammad Faisal

Mengkaji wisata bahari Anambas, Faisal menyoroti bagaimana potensi wisata bahari di Kabupaten Kepulauan Anambas untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan pendapatan asli daerah. Faisal menekankan pentingnya partisipasi masyarakat, keberlanjutan lingkungan, dan strategi untuk memaksimalkan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal dan daerah. Faisal sangat bersyukur atas prestasi yang di dapatkannya.

Semangat Meneliti Wisata Bahari Anambas

Dalam wawancaranya, Faisal menjelaskan bahwa ketertarikannya terhadap topik ini berawal dari keinginannya untuk mengenal lebih jauh potensi wisata bahari di Kepulauan Anambas. Menurutnya, daerah ini memiliki keindahan alam dan sumber daya alam yang luar biasa, namun belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Faisal menyebuatkan “Saya melihat wisata bahari di Kepulauan Anambas berpotensi menjadi sumber ekonomi utama bagi masyarakat setempat. Namun, terdapat tantangan dalam implementasinya, mulai dari infrastruktur hingga promosi wisata yang kurang memadai. Oleh karena itu, saya ingin meneliti bagaimana sektor ini bisa dikembangkan secara lebih efektif agar memberikan manfaat yang lebih luas,”

Harapan

Terpilihnya karya ilmiah ini, Faisal berharap karya tulis ini dapat memberikan panduan dalam memaksimalkan potensi wisata bahari untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal dan pendapatan asli daerah, menciptakan model pariwisata bahari yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

Artikel Lainnya