Tanjungpinang, 15 Juli 2024 – Wahyu Hidayat. R, mahasiswa berbakat dari FEBM UMRAH kembali mengharumkan nama kampus. Kali ini, ia berhasil meraih juara 3 dalam Lomba Konten Media Sosial Gelar Budaya Melayu: Dumai, Siak, dan Penyengat 2024. Prestasi ini membuktikan bahwa mahasiswa FEBM tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki minat dan bakat yang luar biasa dalam melestarikan budaya Melayu.
Dengan tema “Gelayar Budaya Melayu : Dumai, Siak dan Penyengat”, Wahyu berhasil memukau dewan juri melalui video yang ia buat. Melalui karyanya, ia berhasil membagikan keseruan selama acara Gelar budaya melayu.
“Awalnya hanya ikut kegiatan penulisan arab melayu saja di Pulau Penyengat. Sembari itu, saya merekam beberapa momen selama kegiatan. Ternyata setelah pulang, kegiatan di Penyengat itu dilombakan. Akhirnya, saya mencoba edit fotage yang saya punya seadanya. Untungnya, menang juga”. Ujar Wahyu.
Keberhasilan Wahyu Hidayat dalam meraih juara 3 Lomba Konten Gelar Budaya Melayu bukanlah sekadar pencapaian individu, melainkan sebuah refleksi dari semangat generasi muda dalam melestarikan warisan budaya melayu. Di balik prestasi gemilang ini, tersimpan kisah perjuangan dan dedikasi yang patut diapresiasi.
Wahyu telah membuktikan bahwa kreativitas dan inovasi dapat menjadi jembatan untuk menghubungkan generasi muda dengan akar budayanya. Melalui karya-karyanya yang inspiratif, ia telah berhasil menunjukkan bahwa budaya Melayu tidak hanya relevan di masa lalu, tetapi juga dapat diadaptasi dan disajikan dengan cara yang menarik bagi generasi sekarang.
Prestasi Wahyu juga menjadi bukti bahwa dunia pendidikan tinggi tidak hanya mencetak lulusan yang berorientasi pada karier, tetapi juga menghasilkan individu-individu yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan sosial dan budaya. FEBM UMRAH patut berbangga memiliki mahasiswa seperti Wahyu yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki bakat dan minat yang luar biasa di bidang seni dan budaya.